DEMAK – Dandim 0716/Demak Letkol Kav Maryoto melakukan pemantauan secara langsung pelaksanaan ibadah Natal di sejumlah Gereja, kunjungan ini untuk memastikan pelaksanaan ibadah Natal di sejumlah Gereja diwilayah Kabupaten Demak berjalan aman dan kondusif, Selasa Malam (24/12/24).
“Kami turun langsung untuk memastikan bahwa kondisi di masing-masing gereja sangat aman, nyaman, dan kondusif. Jema’at yang sedang beribadah dapat melakukannya dengan khidmat tanpa gangguan apa pun, ” ungkapya.
Dandim juga memastikan, selama perayaan Natal akan dilakukan pengamanan oleh Personil Kodim 0716/Demak yang bersinergi dengan Polres Demak, Satpol PP Kabupaten Demak, Dishub, petugas PLN, Tim Nakes dan Bakesbangpol, tegasnya.
Selama pemantaun, kami lihat umat nasrani yang melaksanakan ibadah natal tampak khidmat dan tidak ditemukan haljol, bahkan terlihat sekali nuansa toleransi antar umat beragama dimana dalam doa yang dipanjatkan tidak dikhususkan untuk umat nasrani saja namun untuk semua umat beragama, “tambahnya.”
Harapan kami selaku aparat keamanan, semoga ibadah Natal hingga tahun baru kedepan berjalan kondusif, tidak ada kendala apapun dan saya sebagai Dandim 0716/Demak mengucapkan terima kasih kepada petugas keamanan yang telah bekerja dengan baik serta kami ucapkan selamat hari natal kepada masyarakat yang merayakannya, pungkasnya.
Dalam rangka memastikan keamanan dan kenyamanan umat Kristiani yang merayakan malam Natal Dandim 0716/Demak Letkol Kav Maryoto bersama Bupati Demak dr. Eisti’anah , Kapolres Demak AKBP Ari Cahya Nugraha, dan Forkopimda Kabupaten Demak melakukan monitoring sejumlah gereja.
Monitoring dilakukan di tiga gereja, yaitu Gereja Santo Mikael, Gereja Kristen Muria Indonesia (GKMI), dan Gereja Kristen Jawa (GKJ). Kegiatan ini sekaligus menjadi bagian dari patroli skala besar bersama TNI, Polri, dan Satpol PP untuk memberikan rasa aman kepada umat Kristiani yang tengah melaksanakan ibadah malam Natal.
Operasi pengamanan Natal di bawah operasi Lilin Candi 2024 melibatkan 400 personel gabungan dari TNI, Polri, dan instansi terkait. Personel ini disebar untuk mengamankan 30 gereja dan 14 rumah ibadah yang tersebar di 9 kecamatan di Kabupaten Demak.
Bupati Demak dr. Eisti’anah menyatakan bahwa kegiatan patroli dan monitoring ini merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah, bersama pihak kepolisian dan TNI, dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama perayaan Natal.
“Semoga dengan adanya patroli ini, seluruh umat yang merayakan dapat beribadah dengan aman dan damai. Kami juga mengajak masyarakat untuk terus menjaga keharmonisan di Kabupaten Demak, ” ujar Eisti’anah.
Patroli dan monitoring ini diharapkan dapat menciptakan suasana yang kondusif, mencerminkan semangat toleransi dan keharmonisan yang menjadi ciri khas masyarakat Kabupaten Demak.(Pendim 0716/Demak)